A. Pemeriksaan
Kesehatan Atlit Secara Umum
Mencegah adalah lebih baik dari pada nengobati, oleh karena itu atlit
pemuls hsrus diuji atau diperiksa keadaan kesehatannya sebelum menjalani
latihan. Sebelum memeriksa fisik, kerjakan dahulu pencatatan jati diri dengan
cara wawancara. Dengan wawancara yang teliti dapat diduga atau ditentukan
apakah atlit tersebut sehat sehingga atlit tersebut dapat menyesuaikan
kemampuan latihannya.
B. Pemeriksaan Atau Menguji Otot – Otot Kaki
Pergelangan kaki terdiri dari
ujung – ujung bawah tibia, fibula dan talus, yang diperkuat oleh dua ligamen
kuat yaitu ligamen lateral dan ligamen medial. Pergerakan dari pergelangan kaki
adalah dorso fleksi dan plantar fleksi. Gerakan dari ujung kaki adalah
inversion dan eversion, bila dalam melakukan gerakan – gerakan tersebut timbul
nyeri berarti terdapat cedera pada pergelangan kaki atau ujung kaki tergantung
letak nyerinya.
Cara memeriksa otot kaki yaitu
melakukan gerakan dorso fleksi, plantar fleksi, inversion dan enversiondengan
melawan tahan dari pemeriksa, bila timbul nyeri maka pada tempat nyeri itu
terdapat cedera.
C.
Menguji Atau Memeriksa Lutut
Sendi lutut dibentuk oleh ujung bawah femur ( tulang paha ), ujung atas
tibia ( tulang kering ) dan patelle ( tempurung lutut ) serta diperkuat oleh
ligamen.
·
Cara menguji lutut:
Olahragawan dalam posisi setengah tidur / tidur, kerjakan gerakan fleksi
dan ekstensi kaki pada sendi lutut, lutut pada posisi 90 derajat, tekanlah
ujung atas tibia kebelakang dan tarik kedepan, bila pada gerakan tadi timbul
nyeri maka hal ini menunjukkan adanya cedera pad lutut.
·
Cara menguji otot – otot paha
1.
Olahragawan
setengah tidur dengan lutut 90 derajat. Pemeriksa
meletakkan tangan pada kaki diatas pergelangan kaki, olahragawan peritahkan
mengerjakan ekstensi lutut, bila timbul rasa nyeri pada pergerakan ini maka hal ini menunjukkan
adanya cedera
2.
Olahragawan
tidur dan lutut fleksi sekuat- kuatnya melawan tahanan dari pemeriksa, bila
timbul rasa nyeri ini tandanya ada cesera pada otot hamstring.
D.
Menguji Otot – Otot Panggul
Otot – otot panggul menghubungksn psnggul dengan paha dan tungkai / kaki.
Macam – macam gerakan yang dapat dikerjakan adalah fleksi, ekstensi, abduksi,
adduksi, dan rotasi.
Cara menguji
otot panggul:
Kerjakan semua gerakan yang dapat dikerjakan oleh sendi panggul dengan
melawan tahanan dari pemeriksa, bila timbul nyeri pada gerakan – gerakan
tersebut, maka hal ini menunjukkan adanya cedera pada otot panggul dimana rasa
nyeri itu timbul.
E.
Menguji Tulang Belakang Dan Ototnya
Tulang belakang terdiri atas banyak sendi yang dipersatukan oleh ligamen
dan otot – otot. Gerakan pada tulang
belakang meliputi fleksi, ekstensi,
lateral fleksi dan rotasi.
Cara mengujinya:
Lakukanlah gerakan ekstensi,
fleksi, lateral fleksi, dan rotasi secara aktif dan pasif, bila timbul rasa
nyeri pada saat melakukan gerakan maka pada tempat timbulnya rasa nyeri
tersebut terdapat cedera.
F.
Menguji Pergelangan Tangan Dan Ototnya
Sendi pergelangan tangan ini dibentuk oleh tulang radius bagian bawah dan
tiga tulang pergelangan tangan serta diperkuat oleh ligamen. Geraka yang dapat
dilakukan adalah semua gerakan kecuali rotasi.
Cara mengujinya:
Lakukan semua pergerakan yang
dapat dilakukan oleh pergelangan tangan secara pasif dan aktif. Bila
timbul nyeri tandanya ada cedera.
G.
Menguji Siku Dan Ototnya
Sendi siku dibentuk oleh ujung bawah tulang humerus dan ujung atas ulna
dan radius serta diperkuat oleh ligamen. Gerkan yang dapat dilakukan siku
adalah fleksi dan ekstensi.
Cara mengujinya:
Lakukan gerakan fleksi dan ekstensi secara pasif dan aktif dengan melawan
tahanan dari pemeriksa, bila timbul nyeri tandanya ada cedera pada siku.
H.
Menguji Sendi Bahu Dan Ototnya
Sendi bahu dibentuk oleh ujung atas humerus cavitas glenoidale dari
scapula serta diperkuat oleh ligamen. Gerkan yang dapat dilakukan adalah semua
gerakan.
Cara mengujinya
adalah:
Lakukan semua gerakan yang dapat dilakukan oleh sendi bahu secara pasif
dan aktif, bila timbul rasa nyeri waktu mengerjakan gerakan maka terdapat
cedera pada tempat rasa nyeri tersebut.
No comments:
Post a Comment